Tentang Mimpi

Mungkin aku ada, mungkin pula tidak. Apa bedanya bila aku ada, namun tak seorangpun mengetahui dengan aku tak ada, namun semua orang mencari? Yang pasti, aku punya mimpi. Semua orang punya mimpi. Entah dalam tidur ataupun jaga. Namun mimpi adalah sesuatu yang tak terlihat. Hanya pemilik mimpi itu yang tahu. Karena itu, lewat blog ini, aku ingin mencoba memperlihatkan mimpi yang tak terlihat. Dengan mata, dengan hati dengan rasa...

Name:
Location: Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia

Beberapa orang menyebutku aneh, beberapa lagi mengatakan aku beda, ada juga yang bilang aku sensitif, ada juga yang mengemukakan bahwa aku pemarah, kadang juga mereka bilang aku plin plan, sisanya mengatakan bahwa aku orang baik yang bertanggung jawab. Namun menurutku semua itu tidak benar. Aku adalah aku. Hanya itu.

Monday, July 25, 2005

Menikmati Sakit

Rasa memberiku mimpi,
Tidak hanya dalam malam-malamku yang sepi,
Tetapi pun di tengah jagaku,
Membiarkanku jadikan ia tempat berlari,
Dari segala sakit di hati...

Jiwaku melahirkan tanya,
Tak pernah mampu dijawab logika,
Akhirnya ia membelah,
Cipta tanda tanya lainnya dengan berpisah,
Paksa akalku menyerah,
Tak kuasa menjawabnya...

Hari-hari menawariku perih,
Menyodorkanku senyum pedih,
Ketika sadar memberitahuku,
Tidak seorang pun pernah mengerti kataku,
Tak peduli berapa bahasa,
Isyarat purba,
Atau aksara,
Ku gunakan untuk menjelaskannya...

Ada sakit,
Terungkit,
Ada galau,
Hadirkan balau...
Namun ku biarkan ia,
Meski semakin terasa,
Ku nikmati sakit derita,
Karena hanya itu yang aku punya

2 Comments:

Blogger unsaid words! said...

sakit adalah satu bentuk perasaan yang menyenangkan apabila dihayati dan kemudian kita mencoba untuk bersahabat dengannya. karena bersahabat dengan kesakitan sama halnya dengan kita mau menerima kenyataan pahit yang kita alami....hehehehe....

2:52 AM  
Blogger Arciel said...

Tapi, bagi seseorang yang tidak kuat mentalnya, sakit adalah satu alasan utama yang melahirkan ribuan rasa sakit lainnya akibat paranoia dan membuatnya berpikir untuk suicide. Banyak teman (dan bahkan aku sendiri) pernah berpikir begitu.

3:51 AM  

Post a Comment

<< Home